JAKARTA (Antara) – Kementerian Kesehatan Indonesia telah menyatakan kesiapannya untuk membantu Eid Al -Fitr Holiday Wisatawan berpartisipasi dalam program skrining kesehatan gratis di pos -pos kesehatan yang didirikan di terminal, pelabuhan, stasiun, dan bandara.
Menteri Budi Gunadi Sadikin mengatakan di Jakarta pada hari Jumat bahwa pelancong dapat memilih untuk mengambil bagian dalam program skrining kesehatan gratis, terutama paket penyaringan kesehatan yang dipercepat, yang mencakup 10 pemeriksaan, seperti tes untuk gula darah, tekanan darah, keliling pinggang, dan kolesterol, antara lain.
“Ini tersedia di terminal bus, bandara, pelabuhan, dan juga di beberapa titik di sepanjang jalan tol,” tambahnya setelah meninjau implementasi program penyaringan kesehatan gratis untuk pengemudi taksi yang menampar perjalanan di Jakarta.
Orang -orang yang ingin menjalani pemeriksaan kesehatan yang lebih komprehensif pada hari ulang tahun mereka dapat mengunjungi Puskesma terdekat (Pusat Kesehatan Masyarakat), kata Sadikin.
Lebih dari 1 juta orang telah mendaftar untuk program penyaringan kesehatan gratis sejak diluncurkan pada 10 Februari, menurut Menteri.
Dia menambahkan bahwa jumlahnya telah meningkat setiap hari, saat ini mencapai 90.000 peserta per hari.
Sadikin menyatakan harapan bahwa partisipasi akan terus tumbuh dan melampaui 50 juta pada tahun 2025.
“Karena ini adalah tahun pertama, dari 50 juta pendaftar, partisipasi harian harus sekitar 150.000. Jadi, kami masih membutuhkan tambahan 50.000 orang per hari,” katanya.
Berita terkait: Idul Fitri Homecoming di Indonesia diperkirakan akan dimulai pada Jumat malam
Berita terkait: Polri menyebarkan lebih dari 164.000 personel untuk keamanan perjalanan Idul Fitri
Penerjemah: Tri Meilani Ameliya, Asri Mayang Sari
Editor: Anton Santoso
Hak Cipta © Antara 2025